Future continuous tense digunakan untuk menggambarkan tindakan yang akan berlangsung atau sedang berlangsung pada waktu tertentu di masa depan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi penggunaan future continuous tense, strukturnya, dan perannya dalam menyampaikan tindakan di masa depan.
Pengertian Future Continuous Tense
Future continuous tense digunakan ketika kita ingin mengungkapkan tindakan yang akan terjadi pada waktu tertentu di masa depan. Tense ini mengindikasikan tindakan yang berlangsung atau berkesinambungan yang diharapkan terjadi.
Future continuous tense digunakan dalam situasi berikut:
- Untuk menggambarkan tindakan yang akan terjadi pada waktu tertentu di masa depan: ” I will be studying tomorrow evening. (Saya akan sedang belajar besok malam.)”
- Untuk menyatakan tindakan yang akan berlangsung atau sedang berlangsung selama suatu acara di masa depan: ” They will be traveling when we arrive (Mereka akan sedang bepergian saat kita tiba.)”
- Untuk membicarakan tindakan yang diharapkan terjadi di masa depan berdasarkan rencana atau pengaturan saat ini: ” She will be attending the conference next week. (Dia akan menghadiri konferensi minggu depan.)”
Struktur ( Rumus) Future Continuous Tense
Untuk membentuk future continuous tense, kita menggunakan kata bantu “will” atau “be going to” diikuti oleh kata kerja “be” dalam bentuk present participle (-ing).
Rumus Kalimat Positif
Subject + Will/Shall + be + Verb -ing + O/C
Contoh Kalimat Future Continuous Tense Positif dan artinya
- She will be singing at the concert tomorrow night.
Dia akan sedang menyanyi di konser besok malam. - They will be traveling to Japan next month.
Mereka akan sedang bepergian ke Jepang bulan depan. - I will be studying in the library all afternoon.
Saya akan sedang belajar di perpustakaan sepanjang sore. - The sun will be shining brightly by the time we start our picnic.
Matahari akan sedang bersinar terang saat kita mulai piknik. - You will be working with the new team starting Monday.
Kamu akan sedang bekerja dengan tim baru mulai Senin.
Rumus Kalimat Negative
Subject + Will/Shall + Not + be + Verb -ing + O/C
Contoh Kalimat Future Continuous Tense Negatif
- He will not be attending the meeting tomorrow.
Dia tidak akan sedang menghadiri pertemuan besok. - They will not be staying at that hotel during their trip.
Mereka tidak akan sedang menginap di hotel itu selama perjalanan mereka. - We will not be eating out tonight.
Kami tidak akan sedang makan di luar malam ini. - I will not be working on this project next week.
Saya tidak akan sedang bekerja pada proyek ini minggu depan. - She will not be joining us for the movie.
Dia tidak akan sedang bergabung dengan kita untuk menonton film.
Rumus Kalimat Interrogative
Will/Shall + Subject + be + Verb -ing + O/C + ?
Contoh Kalimat Future Continuous Tense Interrogative dan artinya
- Will you be attending the party tonight?
Apa kamu akan sedang menghadiri pesta malam ini? - Will they be traveling to Europe next summer?
Apa mereka akan sedang bepergian ke Eropa musim panas depan? - Will she be playing in the match tomorrow?
Apa dia akan sedang bermain di pertandingan besok? - Will we be meeting at the usual spot?
Apa kita akan sedang bertemu di tempat biasanya? - Will he be working on the presentation this afternoon?
Apa dia akan sedang mengerjakan presentasi sore ini?
The Role of “will be” and “going to be”
Dalam future continuous tense, auxiliary verbs “will be” and “going to be” memainkan peran penting dalam menunjukkan aspek waktu dan berkesinambungan dari tindakan tersebut.
Subject-Verb Agreement
Sama seperti tense lainnya, Subject-Verb Agreement penting dalam future continuous tense. Pemilihan antara “will be” and “going to be” tergantung pada subjek dalam kalimat tersebut.
Conjugation of “will be” and “going to be”
- “Will be” is used with all subjects: “I/You/We/They/He/She/It will be studying.”
- “Going to be” is also used with all subjects, but it is more commonly used when there is a planned or intended action: “I/You/We/They/He/She/It am going to be studying.”
The Use of “will be” in Future Continuous Tense
“Will be” digunakan dalam future continuous tense untuk mengungkapkan tindakan yang berlangsung dan diharapkan terjadi pada waktu tertentu di masa depan.
Contoh
- I will be working on a project tomorrow.
“Saya akan sedang bekerja pada proyek besok.” - They will be traveling to Europe next month.
“Mereka akan sedang bepergian ke Eropa bulan depan.” - She will be studying for her exams all week.
“Dia akan sedang belajar untuk ujian sepanjang minggu.”
Penggunaan “going to be” dalam Future Continuous Tense
“Going to be” digunakan dalam future continuous tense untuk menyampaikan tindakan yang berlangsung dan direncanakan atau dimaksudkan terjadi di masa depan.
Contoh
- We are going to be celebrating his birthday next Saturday.
“Kita akan akan merayakan ulang tahunnya Sabtu depan.” - He is going to be playing tennis with his friends this afternoon.
“Dia akan akan bermain tenis dengan teman-temannya siang ini.” - They are going to be attending a conference next week.
“Mereka akan akan menghadiri konferensi minggu depan.”
Perbedaan antara “will be” and “going to be”
Meskipun “will be” and “going to be” dapat digunakan dalam future continuous tense, terdapat perbedaan kecil dalam penggunaannya. “Will be” lebih umum digunakan untuk mengungkapkan tindakan di masa depan tanpa rencana yang spesifik, sementara “going to be”mengindikasikan tindakan yang direncanakan atau dimaksudkan.
Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari
Ketika menggunakan future continuous tense, penting untuk menghindari kesalahan umum, seperti:
- Salah menggunakan present simple tense bukan future continuous tense.
- Salah menempatkan kata bantu “will” atau “be” dalam struktur kalimat.
- Lupa menambahkan present participle (-ing) pada kata kerja utama.
Penggunaan yang tepat dari future continuous tense penting untuk komunikasi yang jelas dan efektif dalam bahasa Inggris. Menggunakan tense ini dengan benar memungkinkan deskripsi tindakan yang berlangsung di masa depan dengan akurasi dan kejelasan.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah menjelajahi penggunaan future continuous tense dalam tata bahasa Inggris. Kita telah membahas peran “will be” dan “going to be” dalam membentuk tense ini, serta perbedaan antara keduanya. Memahami dan menggunakan future continuous tense dengan benar akan meningkatkan kemampuan Anda untuk mengungkapkan tindakan yang berlangsung di masa depan dengan akurasi dan kejelasan.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa perbedaan antara “will be” dan “going to be” dalam future continuous tense?
Dalam konteks future continuous tense, “will be” dan “going to be” keduanya digunakan untuk menunjukkan aksi yang akan terjadi di masa depan. Namun, “will be” seringkali digunakan untuk peristiwa atau aksi yang diputuskan spontan atau belum direncanakan sebelumnya, sedangkan “going to be” biasanya digunakan untuk aksi yang sudah direncanakan.
Bagaimana saya bisa menghindari kesalahan umum saat menggunakan future continuous tense?
- Pastikan Anda memahami perbedaan antara “will be” dan “going to be“.
- Selalu gunakan “be” sebelum verb-ing.
- Latih diri Anda untuk membuat kalimat dengan kedua bentuk tersebut sehingga Anda menjadi lebih familiar.
Bisakah Anda memberikan beberapa contoh penggunaan “will be” dan “going to be” dalam kalimat?
Tentu!
- Will be: Besok jam 10 pagi, saya will be menghadiri pertemuan. (Tomorrow at 10 a.m., I will be attending a meeting.)
- Going to be: Dia going to be bekerja di sini mulai minggu depan. (He is going to be working here starting next week.)
Mengapa penting untuk menggunakan “will be” dan “going to be” dengan benar dalam future continuous tense?
Menggunakan “will be” dan “going to be” dengan benar penting agar Anda dapat menyampaikan informasi atau pesan dengan jelas dan akurat. Kesalahan dalam penggunaan dapat mengakibatkan kesalahpahaman dan ketidakjelasan dalam komunikasi.
Bagaimana saya bisa berlatih menggunakan future continuous tense dengan efektif?
- Pahami dengan benar kapan harus menggunakan “will be” dan kapan menggunakan “going to be”.
- Buatlah kalimat contoh dengan kedua bentuk tersebut dan cek keakuratannya.
- Praktikkan dengan berbicara kepada teman atau guru Bahasa Inggris Anda.
- Cari latihan soal online atau buku grammar untuk menguji pemahaman Anda.
- Dengarkan percakapan dalam Bahasa Inggris, misalnya melalui podcast atau video, untuk mendengar penggunaannya dalam konteks yang sesungguhnya.