Alternatif Penggunaan Google sites dalam Pembelajaran Daring Masa Pandemi Covid-19

Pembelajaran daring Penaguru.com – Tahun 2020 mungkin menjadi salah satu masa yang akan diingat sepanjang masa dan bakal dikenang oleh masyarakat dunia sebagai masa pandemi, khususnya di Indonesia kita ini. Segala aspek kehidupan baik dari segi ekonomi, bisnis, kesehatan bahkan dunia pendidikan ikut terdampak oleh penyebaran wabah penyakit yang disebabkan oleh virus covid tersebut. Pasar, mall, tempat bisnis, perkantoran dan sekolah terpaksa ditutup untuk mengurangi penyebaran peyakit tersebut.

Latar Belakang Pembelajaran Daring

Dunia pendidikan langsung terguncang setelah secara tiba-tiba sekolah diliburkan dan pembelajaran diganti dari tatap muka menjadi pembelajaran daring. Hal ini semakin diperkuat dengan keluarnya Pedoman penyelenggaraan belajar dari rumah dalam masa darurat penyebaran Covid-19 melalui SK Menteri Pendidikan no 15 tahun 2020 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Oleh karena itu penulis melakukan practising di satuan pendidikan nya sendiri untuk dapat menemukan platform pembelajaran jarak jauh yang cocok digunakan.

Kendala

Berdasarkan pengalaman yang kami temui, ada beberapa kendala yang terjadi selama kegiatan belajar dari rumah.

Masalah Pada Siswa

1)Ekonomi siswa

  • Ekonomi menengah keatas kurang lebih 20%
  • Ekonomi menengah sekitar 40%
  • Ekonomi menengah ke bawah sekitar 40%

2) Kepemilikan Smartphone

  • Smartphone sendiri 60%
  • Smartphone orang tua 30%
  • Smartphone saudara, tetangga dan teman sekitar 10%
Baca juga :  Bahasa Inggris : Materi Teks Naratif Pertemuan 1 Semester 2 Kelas 9 SMP

3) Kendala sinyal

  • Sinyal kuat 50%
  • sinyal sedang 30%
  • Sinyal lemah 10%
  • Tidak ada sinyal 10%

Masalah Pada Sekolah

1)Platform yang digunakan oleh sekolah.

Kebanyakan guru menggunakan media Whatsapp untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa. Padahal dari sekian persen peserta didik yang memiliki smartphone, terdapat sekian persen yang belum familiar dengan aplikasi ini.

Sedangkan media yang digunakan untuk melakukan evaluasi pembelajaran yaitu menggunakan google form.

2) Kemampuan IT guru

Guru yang memiliki kemampuan IT kategori mahir hanya 30%, cukup mahir 30% dan kategori kurang mahir sebanyak 40%. Hal ini disebabkan rata-rata usia yang sudah tua, bahkan ada yang tidak memakai smartphone.

Baca Juga : Penyesuaian KI dan KD Kondisi Khusus

Pemecahan Masalah

Dari beberapa kendala yang ditemukan, pihak sekolah kemudian menyimpulkan beberapa solusi untuk mengatasinya

  1. Mencarri platform yang dapat mengatasi masalah siswa, Platform tersebut minimal harus Hemat kuota internet, Fleksibel menggunakan Hp siapa saja, Tidak perlu sinyal yang kuat dan tidak perlu hp yang spesifikasinya tinggi.
  2. Mencari platfrom yang dapat mengatasi masalah sekolah yaitu, mempelajari berbagai platform untuk pembelajaran jarak jauh, memodifikasi dengan platform yang sudah digunakan, membuat desain media pembelajaran yang mudah dipahami oleh guru dengan kemampuan IT yang kurang mahir.

Hasil

Setelah melakukan analisa kebutuhan dan kesepakatan dengan semua rekan guru, kami memutuskan untuk menggunakan platform google sites sebagai media pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Baca juga :  4 Hal Yang Harus Di perhatikan Untuk Menjadi Guru Yang Profesional dan Efektif
pembelajaran daring
contoh penggunaan google site

Google sites dianggap cocok karena mampu mengcover hampir semua permasalahan baik dari pihak siswa maupun pihak sekolah. Google site bisa digunakan dimana saja, tidak memerlukan akun sehingga bisa diakses melalui perangkat siapa saja, tidak membutuhkan sinyal yang sangat bagus. Kemudian kami melakukan tahapan pengembangan sebagai berikut;

1.Google sites dirancang menjadi media pembelajaran yang sederhana dari segi:

  • Pengelolaan admin untuk sekolah
  • Penggunaan dan pengelolaan untuk guru
  • Penggunaan untuk siswa

2. Meminta ijin kepada pimpinan sekolah untuk memberikan bimbingan luring dan daring

  • kepada teman sejawat yang kemampuan IT nya mahir sekaligus sharing pengalaman.
  • kepada teman sejawat yang kemampuan IT nya cukup mahir dan kurang mahir, dibantu oleh teman-teman yang kemampuan IT nya mahir
  • kepada tenaga tatausaha sebagai pengelola website induk per tingkatan.

3. semua guru mengembangkan google sites untuk pembelajaran jarak jauh sesuai dengan mata pemnbelajaran yang diampu.

Contoh penggunaan google sites : Portal elearning

Selain daripada alasan-alasan tersebut, memilih google site sebagai media belajar daring juga sangat cocok bagi sekolah yang belum memilki hosting dan domain sekolah sendiri. Kita cukup memanfaatkan fasilitas server dari google yang terbukti dan teruji kapasitas dan keamanannya. Sekarang tinggal bagaimana tiap sekolah mengkreasikan model site yang akan dibuat. Untuk tutorial secara langsung bisa melalui youtube.

Demikian pemaparan terkait penggunaan google site dalam pembelajaran jarak jauh, semoga mampu menginspirasi bagi sekolah yang mencari platform PJJ bagi peserta didik. Jangan lupa di share kepada semua rekan-rekan.

Salam Penaguru..